Sebanyak 100 warga tidak mampu mendapatkan bantuan sembako dan uang tunai Rp.250 ribu dari Bank Rembang, Kamis (14/5/2020). Bantuan tersebut merupakan zakat, infaq dan shodaqoh dari Bank milik Pemkab Rembang yang dulu bernama Bank Pasar Rembang. Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan oleh Bupati Rembang H.Abdul Hafidz
Satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) asal Kecamatan Sluke Kabupaten Rembang yang dirawat di ruang isolasi RSUD dr.R.Soetrasno Rembang meninggal dunia, Rabu (8/4/2020) sore sekira pukul 16.30 WIB. Pasien Laki- laki berumur 70 tahun itu memiliki riwayat sakit paru- paru dan pernah dirawat di RSUD Januari
Hasil Swab salah satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) asal Kecamatan Rembang Kabupaten Rembang menyatakan yang bersangkutan konfirm positif virus Covid-19. Kabar hasil pemeriksaan laboratorium dari BBTKLP Yogyakarta itu diterima oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang , Kamis (2/4/2020). Riwayat yang bersangkutan sebelumnya pergi ke Semarang. Setelah itu pria yang berusia
Pasien positif Covid-19 dari Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang Selasa (31/3/2020) dinyatakan sembuh. Hal itu menjadi kabar baik bagi masyarakat Kabupaten Rembang, khususnya warga Desa Megal. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang, sekaligus juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Pemkab Rembang, dr.Ali Syafi'i saat dihuhungi Selasa siang ini
Pemkab Rembang melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang merilis perkembangan virus Corona. Hingga Selasa (24/3/2020) Kota Garam masih zero atau belum ditemukan kasus positif Covid-19. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rembang, dr.Ali Syafi'i mengungkapkan sementara ini ada 4 Pasien Dalam Pengawasan atau PDP yang masih menunggu hasil
Tim penyemprot disinfektan diterjunkan oleh Bupati Rembang H.Abdul Hafidz di Pasar Rembang kota, Rabu (18/3/2020). Penyemprotan itu bertujuan untuk mencegah penyebaran virus corona atau COVID-19 di tempat yang banyak dikunjungi orang tersebut. Penyemprotan dilakukan mulai lokasi pintu masuk Pasar Rembang, kios pakaian, lapak sembako dan lapak lainnya
Pemerintah Kabupaten Rembang meliburkan sekolah selama dua pekan. Kegiatan belajar mengajar siswa dilakukan di rumah masing-masing. Langkah pemerintah itu dilakukan sebagai upaya untuk pencegahan virus Corona di Kabupaten Rembang. Surat edaran Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pronowo telah resmi diterima Pemkab Rembang . Selanjutnya Bupati Rembang H.Abdul Hafidz mengintruksikan kepada Kepala
Terkait Wabah Virus Corona yang sudah masuk di Indonesia, Pemerintah Kabupaten Rembang memiliki langkah. Salah satunya pengamatan pasien di semua pusat layanan kesehatan setiap harinya. Hal itu disampaikan Bupati Rembang, H.Abdul Hafidz saat menjawab pertanyaan salah satu siswa SMPN 1 Rembang tentang apa langkah dari Pemkab Rembang tentang antisipasi